Cueki Nurdin halid, alfred riedl tetap panggil 8 pemain LPI

Pelatih tim Garuda Merah Putih, yang terkenal dengan kejutannya, Alfred Riedl, kembali membuat keputusan yang membuat PSSI harus geleng-geleng kepala dengan kejutan baru dari pelatih yang sudah mengambil hati publik sepak bola Indonesia ini. Riedl seperti tidak peduli dengan ancaman PSSI yang menegaskan akan mencoret pemain yang tampil di Liga Primer Indonesia (LPI). Pelatih asal Austria itu tetap memanggil delapan pemain yang klubnya berlaga di LPI untuk mengikuti seleksi timnas U23 Pra-Olimpiade 2012 dan SEA Games 2011

Dalam situs resmi PSSI, Badan Tim Nasional tetap
memanggil Irfan Bachdim dan Kim Jeffrey Kurniawan yang merupakan dua dari delapan pemain LPI yang dipanggil masuk timnas Indonesia.
Irfan dan Kim merupakan pemain Persema Malang,
satu dari tiga tim yang sebelumnya mundur dari Liga
Super Indonesia. Bukan hanya Irfan dan Kim Kurniawan saja, dua pemain Persema lainnya, Joko Ribowo dan Reza Mustofa Ardiansyah berada dalam daftar 84 nama yang akan mengikuti seleksi itu.

Bahkan, untuk Irfan, karena ia sebelumnya sudah bergabung dengan timnas senior, ia otomatis masuk skuad tanpa harus mengikuti seleksi yang di jadwalkan tiga kali tersebut yakni, pada tanggal 6, 10 dan 14 Januari ini. Sementara dua klub peserta LPI lainnya PSM Makassar dan Persibo Bojonegoro juga menyumbangkan pemainnya untuk diseleksi Riedl. PSM menyumbangkan tiga pemain, yakni Fandy Edy , Dajusman Trisadi dan Rachmat. Sedangkan Novan Setyo Sasongko adalah satu-satunya nama yang disumbangkan Persibo untuk mengikuti seleksi ini.
Akan sangat menarik untuk diikuti perkembangan
seleksi timnas U-23 ini. Sebab, jika nantinya ketujuh
pemain LPI selain Irfan itu lolos seleksi dan tampil
memperkuat timnas U23 di SEA Games, maka giliran
PSSI yang harus kembali menelan ludahnya sendiri di tengah upaya mereka untuk memperbaiki diri. Kalau saja nurdin halid mencekal pemain semacam irfan bachdim ataupun jeffrey kurniawan untuk membela timnas karena bermain di LPI, berarti PSSI sudah memasung hak setiap warga negara untuk membela negaranya sendiri dan ini akan sangat berbahaya buat perkembangan sepak bola nasional.
kita sebagai warga negara dan pecinta sepakbola cuma menginginkan di manapun dia bermain, di LSI atau LPI selama buat kepentingan prestasi nasional harusnya kita suport. tentunya dengan kompetisi yang sehat, mandiri, bermutu dan transparan. Mudah2an kedepan dengan pelatih yang tegas seperti alfred riedl timnas kita bisa menuju prestasi yang lebih membanggakan.

Maju terus alfred.... Fokus pada kinerja dan mutu timnas, jangan dengarkan mulut orang2 yang cuma mementingkan politik dari pada prestasi, jangan dengarkan mulut mantan narapidana macam nurdin halid ataupun orang2 yg cuma mau numpang tenar pada euforia masarakat pada timnas. Maju terus pak alfred....!
Salam olahraga!!

Posted in: sepak bola