Blogger Juga Manusia (Masuk Rumah Sakit)

Akibat dari sikap yang kadang suka menyepelekan sesuatu yang dulu di anggap saya biasa saja, pada akhirnya saya harus kena resiko dari yang sebelumnya saya tidak tahu. Ya, saya di diagnosis kena penyakit batu ginjal, itu kata dokter setelah menguji beberapa proses hasil photo BNO/IVP selama satu hari nginep di rumah sakit. Sedih jugaa... Awalnya saya seakan tidak tahu dan gak mau tahu kalau gejala yang selama ini suka mengganggu pada akhirnya menimbulkan penyakit yang berkelanjutan. Artinya saya sendiri seperti memelihara penyakit tersebut menjadi lebih besar sebelum akhirnya saya di suruh bahkan di paksa untuk chek up ke dokter ahlinya yaitu dokter spesialis penyakit dalam. sedikit share aja gejalanya suka mencari lokasi di daerah pinggang sebelah belakang, terasa sakit dan kalau sudah merasa sakit parah mau nyari nafas longgar aja susah. Hanya bisa baringan di kasur nahan sakit nyari posisi tidur yang lebih nyaman Hiks..


Awalnya saya tidak sadar kalau terkadang rasa sakit itu muncul. di kiranya mules atau sakit perut biasa. Pernah di bawa puasa yang di awali makan sahur plus kurangnya minum atau kandungan air putih, di yakini dari faktor kurang asupan air tersebut sebelum berpuka puasa saya di paksa harus menahan serbuan sakit kambuhan yang gejalanya biasa yang sudah di bahas di atas yaitu di sekitar pinggang belakang. Masalahnya bukan apa apa kalau udah ngerasa gak enak dan kumat kadang suka ngerepotin banyak orang.


Tidak mau terus bersikap diam saya pun di paksa suruh periksa ke dokter spesialis. Hasil petunjuk dari orang lain plus dengan alamat lengkap saya niatkan dengan yakin seyakin yakinya saya bisa sembuh berkat pertolongan Allah. Itu saya niatkan sebagai bagian memperlengkap ikhtiar dan doa. Dan Bismillahirohmanirrohiim... Saya ketemu juga apaotek Garuda tepatnya di Jalan siliwangi di mana dokter tersebut punya tempat praktek.


Berangkat jam tujuh pagi di kira paling awal atau setidaknya punya nomor urut pendaftaran paling awal. Taunya dan kebetulan saya tidak nyari tahu kalau pendaftaran bisa juga di lakukan lewat telephone. Terpaksa saya dapet nomor urut pendaftaran kebagian nomor dua empat. pulang pulang jam empat sore itupun dokter belum bisa berani menyimpulkan saya kena vonis penyakita apa. setelah melalui pemeriksaan plus konsultasi selama 15 menit, dokter menyarankan untuk IVP saja katanya, istilahnya di photo buat memastikan kepastian dari penyakit saya itu apa. Kata dokter, saya punya dua kemungkinan: kalau bukan batu ginjal bisa juga kena usus buntu yang emang gejalanya hampir sama. Untuk bisa lebih memastikan penyakitnya apa dan obatnya apa saya pun di rujuk masuk RS. PELABUHAN cirebon di jalan sisingamangaraja.


Tidak pakai ba-bi-bu dan agak sedikit bingung karena belum ngasih tahu keluarga di rumah. Saya mutusin untuk mengamini apa yang di katakan dan di sarankan dokter tersebut. Setelah nelpon ke rumah supaya ada yang nemenin saya nginep di rumah sakit. Saya pun langsung cabut menuju rumah sakit pelabuhan. Alhamdulillah pada hari itu saya tidak merasakan sakit kambuhan sehingga saya mondar mandir sendirian pakai motor dari rumah ke tempat dokter praktek sampai ke rumah sakit hasil rujukan dokter.


Ahirnya saya harus tidur di rumah sakit setelah melalui pemeriksaan pendaftaran dan ketentuan administrasi soal pemilihan kamar. saya pilih kamar kelas II B 750.000 perhari (ruang perawatan kemudi). Sumpah baru kali ini seumur umur tidur di ranjang pesakitan yang serba putih dan sesekali risih sama kamer sebelah yang suka kedengeran batuk, ngerintih bahkan nangis dan ngigau. Tapi itulah rumah sakit, saya juga harus menerima kalau sebenarnya saya di beri cobaan untuk lebih sabar bahwasanya masih banyak orang-orang yang lebih besar dan berat buat menanggung beban penyakitnya...


Setelah nginep satu setengah hari di rumah sakit dan melewati proses puasa selama kurang lebih 18 jam tidak boleh makan (masih minum sesuai resep dokter) saya pun di minta untuk masuk ruang RADIOLOGI selama hampir satu jam guna proses terakhir (IVP) mencari tahu hasil photo IVP kalau saya terkena penyakit apa. Proses di dalam pun beberapa kali saya di photo bagian perutnya sambil badan saya di ikat supaya tidak boleh banyak bergerak. Proses pemeriksaan sebenarnya simple yang membuat saya sedikit deg degan karena baru pertama kalinya. Alhamdulillah pemeriksaan pun selesai dan saya di suruh keluar sambil nunggu hasil uji lab dari dokter spesialisnya. hampir beberapa jam saya tidak boleh makan dan sekembalinya saya dari ruang radiologi suster pun menanyakan sembari senyumnya katanya udah lapar belum. Ini suster budek kale ya udah segini laparnya masih di bilang lapar belum. Hehe..


Umumnya banyak pasien dapat jatah makan cuma nasi segumuk porsi jualan siap saji plus lauk buah dan satu gelas air minum. Saya yang udah kelaparan seharian cuma dapat jatah satu iris bolu, agar agar dan satu buah jeruk manis (maunya semangka segeda kepala suster kali ya)... Lazimnya banyak pasien yang masih banyak menyisakan jatah porsi makannya, jatah makan buat saya langsung raib saat itu juga tak bersisa. Karena emang lapar maaf..


Setelah mendapat keterangan akan ada kedatangan dokter saya sempet nervous juga takutnya di mungkinkan harus menjalani proses operasi walaupun belum ketahuan penyakitnya apa hikz.. Ahirnya benar saja apa yang sudah di duga sebelumnya bahwa kata Dr. H. Setiawan Makmun. saya di vonis kena batu ginjal. Cukup di atasi pakai obat katanya, artinya masih kecil dan tidak perlu menjalani proses operasi. Saya pun di perbolehkan untuk pulang di rawat di rumah dan seminggu kemudian saya di suruh kembali untuk kontrol sebagai kelanjutan untuk mengetahui perkembangan kerja obat. Saya segera mengurus administrasi kelengkapan syarat untuk bisa keluar dari rumah sakit.
Nebus obatnya saja lumayan mahal untuk ukuran resep satu minggu.


Lega sekaligus bangga sama dokter yang menangani saya. Terima kasih semuanya buat suster juga yang saya nilai baik dalam melayani semua pasien. Pelayananya memuaskan dari mulai satpam, tukang parkir, karyawan rumah sakit, dokter jaga, suster, dokter dan semua orang2 yang terlibat di rumah sakit tersebut.


Ahirnya saya sekarang sebenarnya lagi di kasih peringatan untuk lebih sadar dan berhati hati dalam keseharian menjaga pola makan buat kesehatan khususnya untuk tidak menganggap remeh kebutuhan tubuh pada air putih. Sekarang saya di paksa untuk minum minimal 8 gelas air putih sehari kalau di mungkinkan guna proses kerja obat menggempur batu ginjal (meluruhkan). Mudah mudahan saya bisa melewati semuanya. Untuk sekarang katanya tidak boleh banyak pikiran, kerja berat dan lebih di fokuskan kepada hal hal untuk mendekatkan diri sama Allah minta jalan petunjuk kemudahan untuk bisa sembuh. dan kata dokter juga untuk terus yakin bahwa saya bisa sembuh karena bagaimanapun saya sudah menjalani banyak jalan sebagai bentuk proses dan usaha dan merupakan sikap sebuah ikhtiar. tinggal harus di sempurnakan dengan doa katanya. emang dokternya baik banget, ramah dan di kenal sama banyak suster katanya suka murah senyum. Satu lagi beliau bisa membuat saya yakin untuk sembuh. Emang dokter yang baik harus melayani dengan hati juga, yang sebenarnya kadang hati kita yang ikut membantu bisa menyembuhkan penyakit kita sendiri.

Semoga saja ini menjadi awal kebaikan dan kesembuhan saya sepenuhnya. Sembuh dari penyakit yang Allah kasih dan lepas dari ujian dan cobaan yang Allah uji kepada saya. Mudah-mudahan saya di beri kesabaran sepenuhnya karena segala sesuatu yang saya dapat tidak lebih dari sebuah ujian. Termasuk sehat ataupun sakit.
****
NB: Di minggu2 sekarang sebenarnya saya sedang di uji di mana saya harus berbenturan dengan banyak masalah. kesehatan, cinta dan jalan hidup itu sendiri. cukuplah Allah sebagai pelindung dan penyelamat saya sebagai hamba yang menginginkan kebaikan scepatnya.
Mudah-mudahan...

29 comments:

  1. ikut prihatin dengan apa yang dialami oleh Mas Yayack dan mendoakan semoga lekas diberi kesembuhan oleh Allah SWT...

    ReplyDelete
  2. Assalamlu'alaikum Kang
    syafakalloh, semoga ALloh swt memberikan kemudahan dalam proses penyembuhan.
    Saya pernah posting tentang keajaiban zam-zam ketika seorang teman telah dalam proses ikhtiar karena kehabisan minum obat dan selanjutnya dengan tawakkal sekuat-kuatnya pada Alloh dan meminum zam-zam sampai tidak mampu minum lagi yang pada akhirnya tidak sampai 1 jam batu sebesar jempol keluar melalui urine tanpa sakit dan Alhamdulillah sembuh sampai sekarang,
    semoga Sampean juga diberikan jalan penyembuhan terbaik. Amiin

    ReplyDelete
  3. Semoga cepat sembuh mas Yayack, semoga diberikan kesabaran & kelapagan hati menghadapai cobaan ini, amin

    ReplyDelete
  4. wah cepet sembuh yah ma, aku hanya bisa mendoakan, semoga saja doa sobat2 blogger lekas di ACC sama tuhan, agar kesembuhan bisa segera dirasakan :)

    ReplyDelete
  5. @Bang Pendi:
    Terima kasih doanya mass... Segala sesuatu hanya Allah yang akan memberi tahu. Baik atau buruk saya niatkan utk ttp menunggu karena hakikatnya Allah sedang membantu sya untuk ttp tawadhu dan khusyu... Makasih bang pendi udah mo mampir ☺☺

    ReplyDelete
  6. @Djangan Pakies:
    Wallaikum sallam pak haji ☺☺
    Amin pak makasih doanya. Saya cuma bsa berharap dan berdoa utk secepatnya di beri kesembuhan. karena jalan lain apa yang di anjurkan Allah yaitu ikhtiar sudah saya lakukan... Pas tiba bulan ramadhan mdh2an bsa sembuh total. Wallahu a'lam..

    ReplyDelete
  7. @NuellubiS:
    Mudah2an sob dan terimaksih doanya. perkataan adalah doa mdh2an doa dari teman sahabat dan ikhwan bsa menjadi berkah ☺☺

    ReplyDelete
  8. @Arief Bayoe Sapoetra: amiin bismillahirohmanirrohiim saya niatkan. Di beri kesabaran yg lebih itu harus karena sya juga punya niat untuk mengahruskan bsa sembuh secepatnya.

    ReplyDelete
  9. @Jin Kinjeng:
    Terimaksih atas doanya semoga dan mudah2an dapat di izzabah :D

    ReplyDelete
  10. sedang dirudung masalah kesehatan, cinta dan jalan hidup?? aw aw aw aw... moga cepat sembuh deh mas..

    sekarang saya jadi parno sendiri... saya juga jarang minum air putih. aiiiish....

    ReplyDelete
  11. Assalamu'alaikum...
    Turut prihatin sob, semoga ihlas dengan ujian dari Allah ini ya. Sabar.
    Kakak dan orang terkasih saya juga pernah terkena penyakit ini dan alhamdulillah kakak saya sembuh berkat obat shinse, kalo orang terkasih ya rawat dokter juga alternatif karena kalau operasi dikhawatirkan malah merusak ginjalnya.

    emoga lekas sembuh ya..

    ReplyDelete
  12. @Huda Tula:
    Makasih doa dan harapanya hudd ☺

    Sesama muslim di niatkan untuk saling mendoakan. Saya doakan juga mas huda bsa sesegera mungkin launching 'buku' barunya. Bsa cepet2 nangkring di rak toko gramedia ☺

    ReplyDelete
  13. @iffa hoet:
    Wallaikum sallam mbaak... matur nuhun doanya. Makasih juga udah mampir sbg bentuk sikap silaturahmi dan ukhuwah. semoga semuanya di berikan panjang umur.. ☺

    ReplyDelete
  14. itu pertanda bahwa mas nya adalah manusia hebat... Allah gak akan memberikan ujian melebihi batas kita sebagai manusia biasa :) cepet sembuh mas :)

    ReplyDelete
  15. moga bisa pulih dg cepat ya.

    ReplyDelete
  16. cepat sembuh ya sob..... istirahat dan minum obat teratur jangan lupaaa

    ReplyDelete
  17. pakde doakan moga lekas sembu, dan sembunya total sehingga tidak sakit-sakitan lagi

    ReplyDelete
  18. ternyata meskipun terlihat sepele kalo dibiarkan, parah juga yah.. smeoga cepet sembuh ya bang, emang sih batu ginjal tuh penyakitnya orang kebanyakan duduk dan kurang aktivitas.
    *buru-buru olahraga*

    ReplyDelete
  19. @Gaphe:
    Iya ga kaya lo phe jalan2 terus :D makasih....

    ReplyDelete
  20. waah... sakit di belakang punggung sebelah kanan ya...
    sepertinya kemaren beberapa kali ngerasiin itu, sampe di bawa tidur aja ngga mempan berharapnya cm masuk angin, tapi ternyata bener perkiraanku akibat kurang minum air ya... *bahaya.. -__-a

    salam bang, baru singgah dimari :D

    ReplyDelete
  21. aku datang...

    duh, sob yayack sakit ya? semoga lekas sembuh...

    ReplyDelete
  22. salam kenal mas..
    kbetulan sy lg nyari2 info ttg dokter hermawan eh ktemu blog ini..kira2 mas masih nyimpen no tlp buat daftar k dokter hermawan ga ya trus dokternya buka praktek jam berapa ya mas..

    ReplyDelete

Tinggalkanlah komentar anda di sini

Baik tidaknya artikel ini hanya pada sebatas tujuan untuk berbagi. baik itu informasi, inspirasi ataupun sekedar basa basi. Baca juga artikel yang lain, terima kasih...

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More