Menangkan Akhiratmu


Ada sesi dimana saya butuh waktu yang tidaklah sedikit untuk menemukan sebentuk jawaban, dari serupa ramuan pertanyaan-pertanyaan lama. Yang kemudian baru di temukan jawabanya tidak lama kemudian, atau mungkin juga baru di pertemukan pada saat sekarang. Mungkin saja jawaban itu hadir__ hasil dari bagaimana saya merenungi apa yang seharusnya saya renungkan. Soal bagaimana hidup itu bukan saja di nilai pada_ setumpuk_ hasil akhir. Tapi seberapa banyak kita bisa melalui proses itu tanpa melihat pada hasil akhir.

Awal dari sekumpulan cerita itu datang dari seorang teman. Sebut saja si fulan, ia curhat pada masalah pribadinya melalui deretan huruf pada sebuah tulisan di facebook. Si fulan merasa seperti sudah terjebak; karena hidupnya selalu berorientasi pada urusan dunianya semata, tanpa ada upaya untuk mencari penyeimbang pada sekumpulan waktunya selama ia melukis hidup. Ia menceritakan soal ada atau tidaknya jumlah hasil dari apa yang sudah fulan tanamkan tempo hari. Sederhananya __si fulan merasa kerja kerasnya sudah sebanding dengan hasilnya. Tapi tidak pernah menemukan rasa ketenangan soal bagaimana menikmati hidup.

Kata si fulan, memanen hasil bukan berarti bentuk penghargaan dari apa yang sudah fulan kerjakan sendirian. Ada pihak pihak lain yang tentunya bisa membantu fulan walaupun tidak secara langsung. Entah itu keluarga, teman, atau barangkali juga doa-doa yang kemudian sudah di amin-kan dengan pencapaian. Pencapaian yang dulu pernah di impikan.

Intinya fulan merasa tidak pernah puas dengan apa yang sudah ia dapat, walaupun nyatanya sudah mendapatkan lebih dari cukup. Barangkali si fulan punya pemikiran yang tidak sesederhana itu; Mungkin ia tidaklah merasa tenang sepenuhnya-- dengan apa yang sudah ia dapatkan dengan beberapa jumlah tabungan. Seperti ada yang salah, ia terlalu menuntut pada dirinya sendiri seperti apa yang sudah di hasilkan oleh orang lain.

Ia terlalu punya obsesi pada apa yang sudah di dapat oleh orang lain. Dan ia terlalu bernapsu dengan apa yang barusan sudah di miliki oleh orang lain. Mengira - kalau rumput tetangga itu selalu kelihatan lebih hijau dan segar. pikir si fulan. Yang rajin bercermin pada keberhasilan orang lain. Cobalah, menangkan akhiratmu! insya Allah ada ketenangan dan kemenangan. Usul saya, walaupun hanya sebatas kalimat yang belum ada duduk maksud dan penjelasanya. Si fulan mencoba mencari tahu maksud dari apa yang sudah saya katakan lewat tulisan barusan. Ia kemudian menyelami semua yang sudah saya jelaskan lewat tulisan yang berantai tadi.

Menangkan akhiratmu! Niscaya ada dua kemenangan yang akan di dapat. Jika kita selalu merasa kalah untuk urusan dunianya, cobalah untuk " memenangkan " akhiratnya. Setidaknya kita akan punya pencapaian lain yang tidak lebih membanggakan dan membahagiakan dari apa yang sudah di dapat oleh orang orang yang di anggap kamu hebat.

Kemenangan terhebat adalah bukan di lihat dari banyaknya apresiasi dari orang lain. Bukan juga di lihat dari seberapa hebat yang mereka dapat. Tapi lebih pada hati kita sendiri yang mampu merasakan. Bahwa kita sudah merasa punya kedekatan dengan Tuhan kita sendiri. Cobalah! Niscaya menjadi sebuah kelapangan hati dan kemenangan jiwa. Dan hidup juga barangkali akan menawarkan rasa yang berbeda. Mudah-mudahan. Tutup tulisan saya tadi, dengan harapan; bisa ada nilai manfaat yang akan di dapat.




Gambar dari sini

9 comments:

  1. menangkan akherat mu, maka engkau akan memenangkan juga dunia mu,,,hmm,,, wah,, trims sudah diingatkan sob,, memang hidup harus seimbang,,, :)

    oot: wah,, dah mau lamaran nih?? (abis baca komen di CH) selamat yaaaa,,, tenang saja jembatan sudah selesai dan sudah bisa dipakai,,wkwkwkwk

    oh ya,, sebelum nya aku minta maaf sob,, beberapa kali diri mu bertanya ttg adsense,, hmm,, sebetulnya aku juga cuma coba2,, itu pun saran dari teman2 blog juga,, jadi tidak begitu mahir,, abis belajarnya juga otodidak dan hasil tanya sana sini, salah satunya sama sob ferdinand, alkatro, dan batara emas.

    yg lainnya aku juga belajar dari search di google. Sebetulnya mau sekali membuat tutorial utk mu, tp,, rasanya aku masih belum mampu,, abis ilmu baru seumur jagung mau coba2,,hehehe,, tp ini aku kasih link saja, klo didasbor mu masih belum ada earningnya, maka klik link ini : http://www.super-gaptek.com/2012/05/cara-memunculkan-earning-tabs-google.html

    tp klo dah ada, langsung daftar saja, cara nya lihat link ini : http://www.super-gaptek.com/2012/05/syarat-kelebihan-dan-cara-mendaftar.html

    nah,, klo sudah,, maka akan ada pemberitahuan dari adsense ke email, agar kita menunggu kurang lebih 2x24jam utk proses verifikasi, tanda klo adsense kita diterima, di blog akan muncul iklan adsense.

    mungkin hanya itu yg bisa aku sheare sob, klo masih ada yg kurang paham,, maklumi saja ya,, abis baru berilmu seumur jagung,,hahaha,, klo bingung tanya ke ahlinya,, ferdinand dan alkatro,,mereka lebih berwawasan soal ini,, :D

    ReplyDelete
  2. Dan memanen hasil [perbuatan dan doa] seringkali masanya tak tertebak oleh daya jangkauan nalar kita

    ReplyDelete
  3. Apa gerangan yang ada di balik keserasian yang ajaib, keharmonisan yang sempurna, perpaduan yang spektakuler antara urusan dunia berikut segala pernik-perniknya dengan urusan akhirat dan segenap spiritualitasnya ini? Sebagai jawabnya, itulah ISLAM.. yang sanantiasa sanggup memadukan semua yang baik dari segala sesuatu.

    ReplyDelete
  4. kalau menang akhirat, pasti menang dunia ya mas

    ReplyDelete
  5. blog kamu bahasannya mulai dibikin konsisten yah yack, hmm.. nice :)

    ReplyDelete
  6. memang kalau selalu mengejar duniawi itu gak pernah ada kata puas

    ReplyDelete
  7. Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
    Alhamdulillah kita masih diberi ALLAH SWT , nikmat umur buat menyambut Idul Adha tahun ini,
    semoga rahmat dan karunia ALLAH SWT selalu menyertai kita semua,
    selamat merayakan Hari Raya Idul Adha,
    bila ada salah dan khilaf dalam kata serta sikap selama ini, mohon di maafkan lahir dan batin.
    Wassalam

    ReplyDelete
  8. memenangkan akhirat tentu manjadi tujuan manusia di dunia ini

    ReplyDelete
  9. jika kita kalah dalam kehidupan duniawi oleh seseorang.
    maka berusahalah memangkan kehidupan di akhirat oleh orang orang tadi.

    Jangan lupa followbalik blog saya.

    ReplyDelete

Tinggalkanlah komentar anda di sini

Baik tidaknya artikel ini hanya pada sebatas tujuan untuk berbagi. baik itu informasi, inspirasi ataupun sekedar basa basi. Baca juga artikel yang lain, terima kasih...

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More